Jumat, 22 Juni 2012

8 Tempat Terbaik Untuk Melihat Sakura

8 Tempat Terbaik Untuk Melihat Sakura

10 Tips Lindungi Diri dari Radiasi Ponsel

10 Tips Lindungi Diri dari Radiasi Ponsel

7 Negara Penyalur Ganja Terbanyak

7 Negara Penyalur Ganja Terbanyak

7 Negara Penyalur Ganja Terbanyak

7 Negara Penyalur Ganja Terbanyak

8 Tempat Surga Keheningan & Relaksasi

8 Tempat Surga Keheningan & Relaksasi

8 Tempat Surga Keheningan & Relaksasi

8 Tempat Surga Keheningan & Relaksasi

10 Tips Lindungi Diri dari Radiasi Ponsel

10 Tips Lindungi Diri dari Radiasi Ponsel

15 Mata Kuliah Terunik Di AS

15 Mata Kuliah Terunik Di AS

15 Mata Kuliah Terunik Di AS

15 Mata Kuliah Terunik Di AS

8 Tempat Terbaik Untuk Melihat Sakura

8 Tempat Terbaik Untuk Melihat Sakura

Selasa, 05 Juni 2012

Jenis-Jenis Phobia Di Dunia

Jenis-Jenis Phobia Di Dunia

http://americanzstyle.us/wp-content/plugins/rsspp/cache/d7c4d_phobia.png
Ablutophobia - Takut mencuci atau mandi.
Acarophobia - Takut pada rasa gatal atau serangga yang menyebabkan gatal.
Acerophobia - Takut akan rasa asam.
Achluophobia - Takut akan gelap/kegelapan.
Acousticophobia - Takut akan suara.
Acrophobia - Takut akan ketinggian.
Aerophobia - Takut meneguk, menelan udara,atau material beracun yang ada di udara.
Aeroacrophobia - Takut akan tempat tinggi yang terbuka.
Aeronausiphobia - Takut akan muntah atau mabuk udara.
Agateophobia - Takut akan kegilaan.
Agliophobia - Takut akan rasa sakit.
Agoraphobia - Takut pada tempat terbuka, takut di kerumunan orang, tempat umum seperti pasar. Takut untuk meninggalkan tempat yang aman.
Agraphobia - Takut akan pelecehan seksual.
Agrizoophobia - Takut aklan binatang liar.
Agyrophobia - Takut pada jalan atau menyebrang jalan.
Aichmophobia - Takut pada jarum atau benda benda yang mempunyai ujung.
Ailurophobia - Takut pada kucing.
Albuminurophobia - Takut akan penyakit ginjal.
Alektorophobia - Takut pada ayam.
Algophobia - Takut pada rasa sakit.
Alliumphobia - Takut pada bawang putih.
Allodoxaphobia - Takut akan pendapat orang.
Altophobia - Takut akan ketinggian.
Amathophobia - Takut akan debu.
Amaxophobia - Takut mengendarai mobil.
Ambulophobia - Takut berjalan.
Amnesiphobia - Takut amnesia.
Amychophobia - Takut pada goresan atau takut tergores.
Anablephobia - Takut melihat ke atas.
Ancraophobia - Takut pada angin. (Anemophobia)
Androphobia - Takut pada laki-laki.
Anemophobia - Takut pada angin.(Ancraophobia)
Anginophobia - Takut radang tenggorokan, tersedak.
Anglophobia - Takut pada negara dan kebudayaan inggris, dll.
Angrophobia - Takut pada kemarahan atau takut marah.
Ankylophobia - Takut sikap tak bergerak suatu sambungan.
Anthrophobia or Anthophobia - Takut pada bunga.
Anthropophobia - Takut pada orang atau masyarakat.
Antlophobia - Takut akan banjir.
Anuptaphobia - Takut hidup sendiri.
Apeirophobia - Takut akan sesuatu yang tak berakhir.
Aphenphosmphobia - Takut disentuh. (Haphephobia)
Apiphobia - Takut pada lebah.
Apotemnophobia - Takut kepada orang yang diamputasi.
Arachibutyrophobia - Takut pada selai kacang yang menempel pada langit-langit mulut.
Arachnephobia or Arachnophobia - Takut pada laba-laba.
Arithmophobia - Takut pada angka.
Arrhenphobia - Takut pada laki-laki.
Arsonphobia - Takut pada api.
Asthenophobia - Takut pingsan dan takut lemah.
Astraphobia or Astrapophobia - Takut pada guntur dan kilat.(Ceraunophobia, Keraunophobia)
Astrophobia - Takut pada bintang-bintang atau hal yang berhubungan dengan angkasa.
Asymmetriphobia - Takut pada benda-benda asimetris.
Ataxiophobia - Takut akan ataxia. (diskoordinasi otot)
Ataxophobia - Takut akan ketidakteraturan atau ketidakrapihan.
Atelophobia - Takut akan ketidaksempurnaan.
Atephobia - Takut akan runtuh atau reruntuhan.
Athazagoraphobia - Takut dilupakan atau diabaikan atau terlupakan.
Atomosophobia - Takut akan ledakan atom.
Atychiphobia - Takut akan kegagalan.
Aulophobia - Takut akan seruling.
Aurophobia - Takut pada emas.
Auroraphobia - Takut akan cahaya di utara.
Autodysomophobia - Takut pada orang yang berbau tidak sedap.
Automatonophobia - Takut pada boneka yang berbicara melalui suara perut , makhluk-makhluk animasi, patung lilin - segala sesuatu yang secara memberikan sensasi hidup
Automysophobia - Takut kotor.
Autophobia - Takut ditinggal sendiri atau menyendiri.
Aviophobia or Aviatophobia - Takut terbang.

Bacillophobia - Takut pada mikroba.
Bacteriophobia - Takut pada bacteria.
Ballistophobia - Takut pada peluru dan peluru kendali.
Bolshephobia - Takut pada Bolsheviks.
Barophobia - Takut pada gravitasi.
Basophobia or Basiphobia - ketidakmampuan untuk berdiri. Takut untuk berjalan atau jatuh.
Bathmophobia - Takut akan tangga atau tempat sempit.
Bathophobia - Takut kedalaman.
Batophobia - Takut ketinggian atau dekat dengan bangunan tinggi.
Batrachophobia - Takut pada binatang amphibi, seperti katak, kadal air, salamander, dll.
Belonephobia - Takut pada peniti dan jarum. (Aichmophobia)
Bibliophobia - Takut pada buku.
Blennophobia - Takut pada lumpur/kotoran.
Bogyphobia - Takut pada bogey atau bogeyman.
Botanophobia - Takut pada tanaman.
Bromidrosiphobia or Bromidrophobia - Takut pada bau badan.
Brontophobia - Takut pada guntur dan petir.
Bufonophobia - Takut pada kodok.

Cacophobia - Takut akan keburukan.
Cainophobia or Cainotophobia - Takut pada hal yang baru, kesenangan baru.
Caligynephobia - Takut pada wanita cantik.
Cancerophobia or Carcinophobia - Takut kanker.
Cardiophobia - Takut pada hati/jantung.
Carnophobia - Takut pada daging.
Catagelophobia - Takut ditertawakan.
Catapedaphobia - Takut melompat dari tempat tinggi dan tempat rendah.
Cathisophobia - Takut untuk duduk.
Catoptrophobia - Takut akan cermin.
Cenophobia or Centophobia - Takut pada hal atau ide baru.
Ceraunophobia or Keraunophobia - Takut pada guntur dan petir.(Astraphobia, Astrapophobia)
Chaetophobia - Takut pada rambut.
Cheimaphobia or Cheimatophobia - Takut pada hawa dingin.(Frigophobia, Psychophobia)
Chemophobia - Takut pada bahan kimia atau bekerja dengan bahan kimia.
Cherophobia - Takut pada keriangan/kegembiraan.
Chionophobia - Takut pada salju.
Chiraptophobia - Takut disentuh.
Chirophobia - Takut pada tangan.
Cholerophobia - Takut marah atau takut pada kolera.
Chorophobia - Takut menari.
Chrometophobia or Chrematophobia - Takut pada uang.
Chromophobia or Chromatophobia - Takut pada warna.
Chronophobia - Takut pada waktu.
Chronomentrophobia - Takut pada jam.
Cibophobia - Takut pada makanan.(Sitophobia, Sitiophobia)
Claustrophobia - Takut pada ruang terbatas.
Cleithrophobia or Cleisiophobia - Takut terkunci di tempat tertutup.
Cleptophobia - Takut kecurian.
Climacophobia - Takut pada tangga, mamanjat, atau takut jatuh dari tangga.
Clinophobia - Takut untuk tidur.
Clithrophobia or Cleithrophobia - Takut untuk disertakan.
Cnidophobia - Takut pada sengatan.
Cometophobia - Takut pada komet.
Coimetrophobia - Takut pada kuburan.
Coitophobia - Takut unutk bersetubuh.
Contreltophobia - Takut akan pelecehan seksual.
Coprastasophobia - Takut akan sembelit.
Coprophobia - Takut pada kotoran/tinja.
Consecotaleophobia - Takut pada sumpit.
Coulrophobia - Takut pada badut.
Counterphobia - Preferensi para phobia untuk situasi yang menakutkan.
Cremnophobia - Takut pada situasi berbahaya.
Cryophobia - Takut pada dingin yang ekstrim, es atau beku.
Crystallophobia - Takut pada kristal atau kaca.
Cyberphobia - Takut pada komputer atau bekerja menggunakan komputer.
Cyclophobia - Takut pada sepeda roda dua.
Cymophobia or Kymophobia - Takut pada ombak atau gerkan menyerupai ombak.
Cynophobia - Takut apada anjing atau rabies.
Cypridophobia or Cypriphobia or Cyprianophobia or Cyprinophobia - Takut pada wanita tuna susila or penularan penyakit melalui hubungan intim.

Decidophobia - Takut untuk mengambil keputusan.
Defecaloesiophobia - Takut akan pergerakan isi perut yang menyakitkan.
Deipnophobia - Takut akan makan malam dan obrolan pada saat makan malam.
Dementophobia - Takut akan kegilaan.
Demonophobia or Daemonophobia - Takut pada iblis.
Demophobia - Takut pada kerumunan orang. (Agoraphobia)
Dendrophobia - Takut pada pohon.
Dentophobia - Takut pada doktor gigi.
Dermatophobia - Takut pada luka kulit.
Dermatosiophobia or Dermatophobia or Dermatopathophobia - Takut pada penyakit kulit.
Dextrophobia - Takut pada benda yang ada di sebelah kanan badan.
Diabetophobia - Takut pada diabetes.
Didaskaleinophobia - Takut pergi ke sekolah.
Dikephobia - Takut akan keadilan.
Dinophobia - Takut akan kepeningan/kepusinngan atau whirlpool.
Diplophobia - Takut akan penglihatan ganda.
Dipsophobia - Takut pada minuman.
Dishabiliophobia - Takut membuka baju didepan seseorang.
Domatophobia - Takut pada rumah atau berada di dalam rumah.(Eicophobia, Oikophobia)
Doraphobia - Takut pada bulu, atau bulu binatang.
Doxophobia - Takut mengemukakan pendapat atau menerima pujian.
Dromophobia - Takut menyebrang jalan.
Dutchphobia - Takut pada orang belanda.
Dysmorphophobia - Takut pada kelainan bentuk/bentuk yang cacat.
Dystychiphobia - Takut pada kecelakaan.

Ecclesiophobia - Takut pada gereja.
Ecophobia - Takut pada kampung halaman/rumah sendiri.
Eicophobia - Takut pada lingkungan sekitar rumah.(Domatophobia, Oikophobia)
Eisoptrophobia - Takut pada cermin atau melihat diri sendiri pada cermin.
Electrophobia - Takut pada listrik.
Eleutherophobia - Takut akan kebebasan.
Elurophobia - Takut pada kucing. (Ailurophobia)
Emetophobia - Takut muntah/ muntahan.
Enetophobia - Takut pada peniti.
Enochlophobia - Takut pada kerumunan orang.
Enosiophobia or Enissophobia - Takut mengalami dosa tak termaafkana atau takut kecaman.
Entomophobia - Takut pada serangga.
Eosophobia - Takut pada senja atau subuh.
Ephebiphobia - Takut pada anak muda.
Epistaxiophobia - Takut pada hidung berdarah.
Epistemophobia - Talut pada ilmu pengetahuan.
Equinophobia - Takut pada kuda.
Eremophobia - Takut sendirian atau ditinggal sendirian.
Ereuthrophobia - Takut muka memerah.
Ergasiophobia - 1) Takut pada pekerjaan. 2) ahli bedah : Takut untuk mengoperasi.
Ergophobia - Takut unutk bekerja.
Erotophobia - Takut pada cinta seksual atau pertanyaan seksual.
Euphobia - Takut mendengarkan kabar baik.
Eurotophobia - Takut pada alat kelamin wanita.
Erythrophobia or Erytophobia or Ereuthophobia - 1) Takut pada lampu merah. 2) memerah. 3) warna merah.

Febriphobia or Fibriphobia or Fibriophobia - Takut akan demam.
Felinophobia - Takut pada kucing. (Ailurophobia, Elurophobia, Galeophobia, Gatophobia)
Francophobia - Takut pada negara dan kebudayaan perancis. (Gallophobia, Galiophobia)
Frigophobia - Takut dingin atau benda-benda yang dingin.(Cheimaphobia, Cheimatophobia, Psychrophobia)

Galeophobia or Gatophobia - Takut pada Kucing.
Gallophobia or Galiophobia - Takut pada negara dan kebudayaan perancis. (Francophobia)
Gamophobia - Takut akan pernikahan.
Geliophobia - Takut tertawa.
Geniophobia - Takut pada dagu.
Genophobia - Takut pada sex.
Genuphobia - Takut pada lutut.
Gephyrophobia or Gephydrophobia or Gephysrophobia - Takut melewati jembatan.
Germanophobia - Takut pada bangsa dan kebudayaan jerman.
Gerascophobia - Takut menjadi tua.
Gerontophobia - Takut pada orang tua/lanjut usia dan takut menjadi tua.
Geumaphobia or Geumophobia - Takut pada cita rasa/selera.
Glossophobia - Takut berbicara di depan umum, atau takut mencoba untuk berbicara.
Gnosiophobia - Takut pada ilmu pengetahuan.
Graphophobia - Takut unutk menulis atau takut pada tulisan tangan.
Gymnophobia - Takut pada kedaan telanjang.
Gynephobia or Gynophobia - Takut pada wanita.

Hadephobia - Takut neraka.
Hagiophobia - Takut pada orang suci dan segala sesuatu yang suci.
Hamartophobia - Takut berbuat dosa.
Haphephobia or Haptephobia - Takut disentuh.
Harpaxophobia - Takut dirampok.
Hedonophobia - Takut melakukan/mendapat kesenangan.
Heliophobia - Takut pada matahari.
Hellenologophobia - Takut pada istilah-istilah yunani atau terminologi ilmu pengetahuan yang kompleks.
Helminthophobia - Takut dikerubuti oleh cacing.
Hemophobia or Hemaphobia or Hematophobia - Takut pada darah.
Heresyphobia or Hereiophobia - Takut akan tantangan pada ajaran resmi atau penyimpangan radikal.
Herpetophobia - Takut pada reptil atau binatang merayap yang mengerikan.
Heterophobia - Takut pada lawan jenis. (Sexophobia)
Hexakosioihexekontahexaphobia - Takut pada nomor 666.
Hierophobia - Takut pada pendeta atau hal-hal keramat.
Hippophobia - Takut pada kuda.
Hippopotomonstrosesquippedaliophobia - Takut pada kata-kata panjang.
Hobophobia - Takut pada gelandangan dan pengemis.
Hodophobia - Takut untuk melakukan perjalanan darat.
Hormephobia - Takut pada goncangan/getaran.
Homichlophobia - Takut pada kabut.
Homilophobia - Takut pada khotbah/nasehat.
Hominophobia - Takut pada laki-laki.
Homophobia - Takut pada kesamaan, monotony atau homoseksual atau menjadi homoseks.
Hoplophobia - Takut pada senjata api.
Hydrargyophobia - Takut pada obat-obatan yang mengandung merkuri.
Hydrophobia - Takut pada air atau rabies.
Hydrophobophobia - Takut pada rabies.
Hyelophobia or Hyalophobia - Takut pada kaca.
Hygrophobia - Takut pada benda cair, kelembabpan.
Hylephobia - Takut akan materialisme atau takut akan epilepsi
Hylophobia - Takut pada hutan.
Hypengyophobia or Hypegiaphobia - Takut untuk melakukan tanggung jawab.
Hypnophobia - Takut untuk tidur atau Takut dihipnotis.
Hypsiphobia - Takut pada ketinggian.

Iatrophobia - Takut pergi ke doktor atau takut pada doktor.
Ichthyophobia - Takut pada ikan.
Ideophobia - Takut pada ide-ide.
Illyngophobia - Takut vertigo atau merasa pusing jika melihat ke bawah.
Iophobia - Takut pada racun.
Insectophobia - Takut pada serangga.
Isolophobia - Takut diasingkan, atau sendirian.
Isopterophobia - Takut pada rayap, serangga yang memakan kayu.
Ithyphallophobia - Takut untuk melihat, memikirkan atau mengalami ereksi.

Japanophobia - Takut pada orang jepang.
Judeophobia - Takut pada orang yahudi.

Kainolophobia or Kainophobia - Takut akan sesuatu yang baru,ide baru.
Kakorrhaphiophobia - Takut akan kegagalan atau dikalahkan.
Katagelophobia - Takut ditertawakan.
Kathisophobia - Takut untuk duduk.
Kenophobia - Takut pada kekosongan atau tempat yang kosong.
Keraunophobia or Ceraunophobia - Takut pada guntur dan petir.(Astraphobia, Astrapophobia)
Kinetophobia or Kinesophobia - Takut pada gerakan.
Kleptophobia - Takut kecurian/mencuri.
Koinoniphobia - Takut pada ruangan.
Kolpophobia - Takut pada alat kelamin, khusunya alat kelamin wanita.
Kopophobia - Takut kelelahan/kepenatan.
Koniophobia - Takut pada debu. (Amathophobia)
Kosmikophobia - Takut pada fenomena luar angkasa.
Kymophobia - Takut pada ombak.gelombang. (Cymophobia)
Kynophobia - Takut rabies.
Kyphophobia - Takut unutk berhenti.

Lachanophobia - Takut pada sayuran.
Laliophobia or Lalophobia - Takut untuk berbicara.
Leprophobia or Lepraphobia - Takut pada penyakit kusta.
Leukophobia - Takut pada warna putih.
Levophobia - Takut pada sesuatu di sebelah kiri tubuh.
Ligyrophobia - Takut pada suara keras/kencang.
Lilapsophobia-Takut pada topan dan angin puyuh.
Limnophobia - Takut pada danau.
Linonophobia - Takut pada tali.
Liticaphobia - Takut pada tuntutan hukum.
Lockiophobia - Takut pada kelahiran anak.
Logizomechanophobia - Takut pada komputer.
Logophobia - Takut pada kata-kata.
Luiphobia - Takut pada shipilis.
Lutraphobia - Takut pada berang-berang.
Lygophobia - Takut pada kegelapan/takut gelap.
Lyssophobia - Takut pada rabies atau menjadi gila.

Macrophobia - Takut akan menunggu lama.
Mageirocophobia - Takut untuk memasak.
Maieusiophobia - Takut pada kelahiran anak.
Malaxophobia - Takut pada permainan cinta. (Sarmassophobia)
Maniaphobia - Takut pada kegilaan.
Mastigophobia - Takut pada hukuman.
Mechanophobia - Takut pada mesin.
Medomalacuphobia - Takut kehilangan ereksi.
Medorthophobia - Takut pada ereksi penis.
Megalophobia - Takut pada benda-benda yang besar.
Melissophobia - Takut pada lebah.
Melanophobia - Takut pada warna hitam.
Melophobia - Takut atau benci musik.
Meningitophobia - Takut pada penyakit otak.
Menophobia - Takut pada mentruasi.
Merinthophobia - Takut terikat atau diikat.
Metallophobia - Takut pada logam.
Metathesiophobia - Takut pada perubahan.
Meteorophobia - Takut pada meteor.
Methyphobia - Takut pada alkohol.
Metrophobia - Takut atau benci pada puisi.
Microbiophobia - Takut pada mikroba. (Bacillophobia)
Microphobia - Takut pada benda-benda kecil.
Misophobia or Mysophobia - Takut terkontaminasi kotoran atau kuman.
Mnemophobia - Takut pada kenangan.
Molysmophobia or Molysomophobia - tajut pada kotoran atau kontaminasi.
Monophobia - Takut pada pengasingan atau diasingkan.
Monopathophobia - Takut pada penyakit tertentu/nyata.
Motorphobia - Takut pada kendaraan bermotor.
Mottephobia - Takut pada ngengat.
Musophobia or Muriphobia - Takut pada tikus.
Mycophobia - Takut atau keseganan pada jamur.
Mycrophobia - Takut akan benda-benda yang kecil.
Myctophobia - Takut gelap/kegelapan.
Myrmecophobia - Takut pada semut.
Mythophobia - Takut pada mitos atau cerita atau pernyataan salah.
Myxophobia - Takut pada kotoran. (Blennophobia)

Nebulaphobia - Takut pada anjing. (Homichlophobia)
Necrophobia - Takut mati atau benda/sesuatu yang mati.
Nelophobia - Takut pada kaca.
Neopharmaphobia - Takut pada obat-obatan baru.
Neophobia - Takut pada segala sesuatu yang baru.
Nephophobia - Takut pada awan.
Noctiphobia - Takut pada malam.
Nomatophobia - Takut pada nama.
Nosocomephobia - Takut pada rumah sakit.
Nosophobia or Nosemaphobia - Takut sakit.
Nostophobia - Takut untuk kembali ke rumah.
Novercaphobia - Takut pada ibu tiri.
Nucleomituphobia - Takut pada senjata nuklir.
Nudophobia - Takut telanjang.
Numerophobia - Takut pada angka.
Nyctohylophobia - Takut pada hutan yang gelap atau hutan pada malam hari
Nyctophobia - Takut pada kegelapan atau takut pada malam hari.

Obesophobia - Takut bertambah berat badan. (Pocrescophobia)
Ochlophobia - Takut pada kerumunan atau gerombolan orang banyak.
Ochophobia - Takut pada kendaraan.
Octophobia - Takut pada angka 8.
Odontophobia - Takut pada gigi atau preasi gigi.
Odynophobia or Odynephobia - Takut sakit/kesakitan. (Algophobia)
Oenophobia - Takut pada wine.
Oikophobia - Takut pada lingkungan rumah, rumah.(Domatophobia, Eicophobia)
Olfactophobia - Takut pada bau-bauan.
Ombrophobia - Takut pada hujan atau takut kehujanan.
Ommetaphobia or Ommatophobia - Takut pada mata.
Oneirophobia - Takut pada mimpi.
Oneirogmophobia - Takut mimpi basah.
Onomatophobia - Takut mendengarkan kata atau nama tertentu.
Ophidiophobia - Takut pada ular. (Snakephobia)
Ophthalmophobia - Takut ditatap orang lain.
Opiophobia - Takut pada pengalaman doktor pengobatan menulis resep unutk penyakit pasiennya
Optophobia - Takut pada mata yang terbuka sebelah.
Ornithophobia - Takut pada burung.
Orthophobia - Takut pada lahan/properti.
Osmophobia or Osphresiophobia - Takut pada bau yang tak sedap.
Ostraconophobia - Takut pada kerang.
Ouranophobia or Uranophobia - Takut pada surga.

Pagophobia - Takut pada es atau beku.
Panthophobia - Takut pada penderitaan dan penyakit.
Panophobia or Pantophobia - Takut pada segala hal.
Papaphobia - Takut pada Paus(pimpinan tertinggi katholik roma).
Papyrophobia - Taut pada kertas.
Paralipophobia - Takut untuk mengabaikan tugas dan bertanggung jawab.
Paraphobia - Takut pada perbuatan seks tak wajar.
Parasitophobia - Takut pada parasit.
Paraskavedekatriaphobia - Takut pada hari jumat tanggal 13.
Parthenophobia - Takut pada perawan atau wanita muda.
Pathophobia - Takut pada penyakit.
Patroiophobia - Takut pada keturunan/hal yang baka/abadi.
Parturiphobia - Takut pada kelahiran anak.
Peccatophobia - Takut berdosa atau membayangkan kejahatan.
Pediculophobia - Takut pada kutu.
Pediophobia - Takut pada boneka.
Pedophobia - Takut pada anak-anak.
Peladophobia - Takut pada orang botak/plontos/gundul.
Pellagrophobia - Takut pada penyakit yang disebabkan oleh makanan.
Peniaphobia - Takut pada kemiskinan.
Pentheraphobia - Takut apda ibu mertua. (Novercaphobia)
Phagophobia - Takut untuk menelan,makan atau takut dimakan.
Phalacrophobia - Takut menjadi botak.
Phallophobia - Takut pada penis, terutama yang ereksi.
Pharmacophobia - Takut untuk menjalankan pengobatan.
Phasmophobia - Takut pada hantu.
Phengophobia - Takut pada siang hari atau sinar matahari.
Philemaphobia or Philematophobia - Takut berciuman.
Philophobia - Takut jatuh cinta atau dicintai.
Philosophobia - Takut pada filosofi.
Phobophobia - Takut pada phobia.
Photoaugliaphobia - Takut pada cahaya terang.
Photophobia - Takut pada cahaya.
Phonophobia - Takut pada suara,atau suarnya sendiri di telepon.
Phronemophobia - Takut unutk berfikir.
Phthiriophobia - Takut pada kutu. (Pediculophobia)
Phthisiophobia - Takut pada TBC.
Placophobia - Takut pada batu nisan.
Plutophobia - Takut kaya/menjadi kaya/kekayaan.
Pluviophobia - Takut hujan atau kehujanan.
Pneumatiphobia - Takut pada roh.
Pnigophobia or Pnigerophobia - Takut tersedak atau takut tercekik.
Pocrescophobia - Takut bertambah berat badan. (Obesophobia)
Pogonophobia - Takut pada jenggot.
Poliosophobia - Takut penyakit lumpuh.
Politicophobia - Takut atau ketidaksukaan berlebih terhadap politisi.
Polyphobia - Takut akan banyak hal.
Poinephobia - Takut akan hukuman.
Ponophobia - Takut terlalu banyak kerja atau kesakitan.
Porphyrophobia - Takut pada warna ungu.
Potamophobia - Takut pada sungai atau air mengalir.
Potophobia - Takut pada alkohol.
Pharmacophobia - Taku pada obat-obatan.
Proctophobia - Takut pada rectums.
Prosophobia - Takut pada perkembangan.
Psellismophobia - Takut berbicara gagap.
Psychophobia - Takut pada pikiran.
Psychrophobia - Takut pada dingin.
Pteromerhanophobia - Takut terbang.
Pteronophobia - Takut dikelitik bulu.
Pupaphobia - Takut pada boneka/wayang .
Pyrexiophobia - Takut pada demam.
Pyrophobia - Takut pada api.

Radiophobia - Takut pada radiasi, sinar x.
Ranidaphobia - Takut pada katak.
Rectophobia - Takut pada rectum atau penyakit dubur.
Rhabdophobia - Takut akan dihukum berat atau dipukul dengan balok, atau dikecam keras. juga takut pada hal magis. (tongkat sihir)
Rhypophobia - Takut buang air besar.
Rhytiphobia - Takut mendapat kerutan.
Rupophobia - Takut pada debu.
Russophobia - Takut pada orang rusia.

Samhainophobia: Takut pada Halloween.
Sarmassophobia - Takut pada permainan cinta. (Malaxophobia)
Satanophobia - Takut pada setan.
Scabiophobia - Takut pada kudis.
Scatophobia - Takut pada masalah feses.
Scelerophibia - Takut pada orang jahat atau perampok.
Sciophobia Sciaphobia - Takut pada bayangan.
Scoleciphobia - Takut pada cacing.
Scolionophobia - Takut sekolah.
Scopophobia or Scoptophobia - Takut dilihat atau ditatap orang.
Scotomaphobia - Takut kebutaan visual.
Scotophobia - Takut pada keggelapan. (Achluophobia)
Scriptophobia - Takut menunggu di tempat umum.
Selachophobia - Takut pada hiu.
Selaphobia - Takut pada kilasan cahaya
Selenophobia - Takut pada bulan.
Seplophobia - Takut pada benda membusuk.
Sesquipedalophobia - Takut pada kata-kata panjang.
Sexophobia - Takut pada lawan jenis. (Heterophobia)
Siderodromophobia - Takut pada kereta, rel kereta api atau berpergian dengan kereta api.
Siderophobia - Talut pada bintang-bintang di langit.
Sinistrophobia - Takut pada benda di sebelah kiri.atau kidal
Sinophobia - Takut pada bangsa dan kebudayaan cina.
Sitophobia or Sitiophobia - Taut pada makanan atau takut makan. (Cibophobia)
Snakephobia - Taut pada ular. (Ophidiophobia)
Soceraphobia-Takut pada orang tua angkat.
Social Phobia - Takut dievaluasi negatif dalam lingkungan sosial.
Sociophobia - Takut pada masyarakat atau orang secara umum.
Somniphobia - Takut tidur.
Sophophobia - Takut untuk bersandar.
Soteriophobia - Takut bergantung pada orang lain.
Spacephobia - Takut pada angkasa luar.
Spectrophobia - Takut pada hantu.
Spermatophobia or Spermophobia - Takut pada kuman.
Spheksophobia - Takut pada ngengat.
Stasibasiphobia or Stasiphobia - Takut unutk berdiri atau berjalan. (Ambulophobia)
Staurophobia - Takut pada salib dan takut disalibkan.
Stenophobia - Takut pada benda atau tempat sempit.
Stygiophobia or Stigiophobia - Takut pada neraka.
Suriphobia - Takut pada tikus.
Symbolophobia - Takut pada simbolisme.
Symmetrophobia - Takut pada benda simetris.
Syngenesophobia - Takut pada orang dekat/keluarga.
Syphilophobia - Takut pada syphilis.

Tachophobia - Takut pada kecepatan.
Taeniophobia or Teniophobia - Takut pada cacing pita.
Taphephobia Taphophobia - Tajut dikubur hidup-hidup atau takut kuburan.
Tapinophobia - Takut menular.
Taurophobia - Takut pada banteng.
Technophobia - Takut pada teknologi.
Teleophobia - 1) Takut pada rencana tertentu. 2) takut acara keagamaan.
Telephonophobia - Takut pada telepon.
Teratophobia - tkut melahirkan anak yang buruk atau takut pada monster atau takut orang berpenampilan buruk.
Testophobia - Takut untuk menjalani test.
Tetanophobia - Takut kejang mulut atau takut tetanus.
Teutophobia - Takut segala sesuatu tetang jerman.
Textophobia - Takut pada bahan kain tertentu.
Thaasophobia - Takut unutk duduk.
Thalassophobia - Takut pada lautan.
Thanatophobia or Thantophobia - Takut mati atau sekarat.
Theatrophobia - Takut pada teater/bioskop.
Theologicophobia - Taut pada teology.
Theophobia - Takut pada tuhan atau suatu agama.
Thermophobia - Takut kepanasan.
Tocophobia - Takut pada kehamilan dan kelahiran anak.
Tomophobia - Takut dioperasi.
Tonitrophobia - Takut akan guntur.
Topophobia - Takut pada tempat atau situasi tertentu, seperti pentas horor.
Toxiphobia or Toxophobia or Toxicophobia - Takut pada racun atau tidak sengaja keracunan.
Traumatophobia - Takut akan cedera.
Tremophobia - Takut menggigil.
Trichinophobia - Takut akan penyakit yang diakibatkan oleh cacing pita babi.
Trichopathophobia or Trichophobia - Takut pada rambut. (Chaetophobia, Hypertrichophobia)
Triskaidekaphobia - Takut pada angka 13.
Tropophobia - Takut untuk bergerak maju atau untuk berubah.
Trypanophobia - Takut disuntik.
Tuberculophobia - Takut TBC.
Tyrannophobia - Takut pada tirani.

Uranophobia or Ouranophobia - Takut pada surga.
Urophobia - Takut pada urine.

Vaccinophobia - Takut pada vaksinaasi.
Venustraphobia - Takut pada wanita cantik.
Verbophobia - Takut pada kata-kata.
Verminophobia - Takut pada kuman.
Vestiphobia - Takut pada pakaian.
Virginitiphobia - Takut diperkosa.
Vitricophobia - Takut pada ayah angkat.

Walloonphobia - Takut pada Walloons.
Wiccaphobia - Takut pada penyihir dan hal berbau sihir.

Xanthophobia - Takut pada warna kuning atau kata "kuning".
Xenoglossophobia - Takut akan bahasa asing.
Xenophobia - Takut pada orang tak dikenal atau orang asing.
Xerophobia - Takut akan kekeringan.
Xylophobia - 1) Takut pada objek dari kayu. 2) hutan.
Xyrophobia - Takut pada pisau cukur.

Zelophobia - Takut cemburu.
Zeusophobia - Takut pada tuhan atau dewa.
Zemmiphobia - Takut pada tahi lalat besar.
Zoophobia - Takut pada binatang.

Arti Warna Pada Bunga Mawar

Arti Warna Pada Bunga Mawar

Mengirimkan bunga mawar pada saat valentine day, ataupun acara-acara keluarga lainnya selalu menjadi sebuah ide yang bagus dan tentunya bakal membuat sang penerima yang mungkin notabene adalah kekasih hati kita merasa tersanjung dan berbunga-bunga. Tapi…. hati-hati jangan sampai anda mengirimkan bunga mawar dengan warna yang salah, yang bisa-bisa membuat sang penerimanya salah mengerti alias miss understanding. Yang tadinya mau menembak si dia, eh… anda malah disangka ingin sekedar temenan saja, hanya karena anda mengirimkan bunga mawar dengan warna yang salah.

Biar tidak salah pillih warna ketika akan memberikan setangkai bunga mawar, ada baiknya simak dulu berbagai warna bunga mawar berikut makna dibalik warna-warna tersebut.

Yups… tak diragukan mawar merah adalah bunga mawar yang paling umum untuk menyatakan perasaan cinta anda. Merah melambangkan cinta, keindahan, rasa hormat, romantisme dan bahkan sebagai pujian. Pada dasarnya warna merah itu artinya berani. Tapi kalau diartikan sebagai warna bunga, warna merah tuh melambangkan rasa cinta dan sayang. Dan rasa cinta itu cenderung terkait dengan hubungan laki-laki dan perempuan. Warna bunga merah juga bisa diartikan sebagai cinta dengan rasa ‘respect’ yang tinggi.

Mawar Merah

Saat Valentine day orang berbondong-bondong mengirimkan mawah merah, kenapa anda tidak tampil beda. Berikanlah Mawar Putih pada kekasih hati anda. Putih sebagai lambang cinta sejati, kesucian, kemurnian hati dan keagungan, akan lebih meyakinkan pada sang kekasih bahwa anda begitu mencintai dan menyayanginya. Mawar putih juga cocok diberikan untuk sahabat, karena putih mencerminkan persahabatn sejati.

Mawar Putih

Kalau mawar yang ini sangat cocok diberikan kepada teman atau keluarga sebagai penghargaan kepada mereka. Pink melambangkan kebahagiaan, penghormatan, kelembutan dan tentunya pujian. Warna ini paling tepat untuk mengungkapkan perasaan suka pada seseorang. So kalau mau menyampaikan perasaan suka sama seseorang, warna pink adalah warna yang paling cocok. Warna pink juga bisa diartikan terima kasih dan rasa syukur yang mendalam. Selain itu Kalau warnanya lebih muda dapat diartikan sebagai ungkapan rasa kagum, sedangkan warna yang merah mudanya lebih tua dapat diartikan sebagai ungkapan terimakasih si pemberi terhadap si penerima.

Mawar Pink (Merah Muda)

Sangat cocok diberikan pada teman atau keluarga setelah terjadinya konflik atau pertengkaran. Mawar kuning melambangkan persahabatan, kekeluargaan, keceriaan dan kegembiraan. Tapi tidak sedikit orang yang mempersepsikan bunga kuning sebagai ungkapan benci dan cemburu. So be careful… Warna kuning juga diartikan fleksibilitas dan kebebasan.

Mawar Kuning

Kalau yang ini, sangat cocok diberikan bila anda sedang jatuh cinta pada teman sendiri. Karena selalu bersama-sama, belajar bersama, jalan-jalan bersama, liburan bersama, makan bakso bersama, sampai curhat-curhatan tak disangka akhirnya timbul rasa sayang dan cinta di hati untuk teman anda itu. Tunjukkan perasaan cinta pada teman anda tersebut dengan rangkaian mawar kuning berstrip merah. Yang terpenting, asal jangan anda jatuh cinta pada teman yang sesama jenis!

Mawar Kuning dengan strips Merah

Rasa benci itu manusiawi… Cara mengungkapkannya pun berbeda-beda, ada yang diungkapkan langsung, ada juga yang hanya dipendem sendiri. Nah, daripada capek hati, rasa benci itu juga bisa diungkapkan dengan mengirim bunga warna hitam.

Mawar hitam

Hijau adalah warna harmoni, dari kesejahteraan, kesuburan. ini juga indikasi warna perdamaian dan ketenangan. dengan nuansa hijau dapat melambangkan "semoga kehidupan baru yang sejahtera atau keinginan untuk pemulihan kesehatan yang baik.

Mawar hijau

Memang tidak ada mawar hitam, mawar hijau, maupun mawar biru. Karena warna dasar mawar adalah putih dan merah. Melalui teknik rekayasa genetik (Suntory and Florigene) dua negara, ternyata warna-warna aneh itu bisa hadir.

Jepang diwakili oleh Suntory Limited dan Australia dari Florigene Pty. Ltd bekerja sama menciptakan Mawar Biru. "Mawar biru secara tradisional diciptakan dengan mematikan mawar putih dan menahan pigmen delphinidin, sehingga hanya ada pigmen utama penghasil warna biru saja,"

Mawar biru mempresentasikan perasaan yang tidak mudah dikatakan. Biru dalam fisik mawar juga diartikan sebagai imaginasi, misteri, tak dapat disentuh atau ketidakmungkinan. Lainnya, mawar biru sangat pas untuk Anda yang benar-benar mencintai begitu dalam pasangan Anda. Karena biru menggambarkan kebekuan, karena biru adalah sesuatu yang benar-benar dalam. "Mawar Biru melambangkan kesungguhan atas perasaan karena direkayasa genetik dengan semua warna mawar yang menjadikan mawar biru memiliki kelebihan dari semua mawar (merah, kuning, putih, hitam)

Mawar biru

Melambangkan keindahan unik dari warna lavender ini melambangkan simbol kesempurnaan dari pesona, kekaguman. Mawar warna ini juga digunakan untuk mengekspresikan perasaan akan cinta pada pandangan pertama.

Mawar ungu

Kalau bunga mawar yang satu ini banyak diartikan sebagai pengungkapan rasa pertemanan kita kepada seseorang, karena warna peach merupakan warna yang melambangkan kehangatan dari suatu ikatan.

Mawar peach

Mawar orange melambangkan semangat seseorang, dimana biasa dapat diartikan sebagai pemberi bunga mawar orange ingin mengenal penerima secara lebih jauh.

Mawar orange

Dengan melihat arti dari warna bunga mawar tersebut kita bisa lebih tau saat yang tepat untuk mengungkapkan perasaan lewat sebuah mawar. Tidak usah banyak bicara biarlah sekuntum mawar yang mengungkapkan isi hati kita

3 Penjara Bawah Tanah Di Indonesia

3 Penjara Bawah Tanah Di Indonesia

5 Manfaat Minum Bir

5 Manfaat Minum Bir

Jumat, 01 Juni 2012

Cewek Cantik di Film Jaman Dulu

Cewek Cantik di Film Jaman Dulu

9 Kejadian Konyol saat Komputer Pertama Kali Booming

9 Kejadian Konyol saat Komputer Pertama Kali Booming

Video Selebrasi Gol yang Unik & Kocak

Video Selebrasi Gol yang Unik & Kocak

11 Jembatan Tercantik dan Megah di Dunia

11 Jembatan Tercantik dan Megah di Dunia

Legenda Reog Ponorogo dan Warok

Legenda Reog Ponorogo dan Warok



Pembarong dengan Dadak Merak © 2005 arie saksono

Seorang pembarong, harus memiliki kekuatan ekstra. Dia harus mempunyai kekuatan rahang yang baik, untuk menahan dengan gigitannya beban “Dadak Merak” yakni sebentuk kepala harimau dihiasi ratusan helai bulu-bulu burung merak setinggi dua meter yang beratnya bisa mencapai 50-an kilogram selama masa pertunjukan. Konon kekuatan gaib sering dipakai pembarong untuk menambah kekuatan ekstra ini, salah satunya dengan cara memakai susuk, di leher pembarong. Untuk menjadi pembarong tidak cukup hanya dengan tubuh yang kuat. Seorang pembarong pun harus dilengkapi dengan sesuatu yang disebut kalangan pembarong dengan wahyu yang diyakini para pembarong sebagai sesuatu yang amat penting dalam hidup mereka. Tanpa diberkati wahyu, tarian yang ditampilkan seorang pembarong tidak akan tampak luwes dan enak untuk ditonton. Namun demikian persepsi misitis pembarong kini digeser dan lebih banyak dilakukan dengan pendekatan rasional. Menurut seorang sesepuh Reog, Mbah Wo Kucing â €œReog itu nggak perlu ndadi. Kalau ndadi itu ya namanya bukan reog, itu jathilan. Dalam reog, yang perlu kan keindahannya“.

Legenda Cerita Reog
Reog dimanfaatkan sebagai sarana mengumpulkan massa dan merupakan saluran komunikasi yang efektif bagi penguasa pada waktu itu. Ki Ageng Mirah kemudian membuat cerita legendaris mengenai Kerajaan Bantaranangin yang oleh sebagian besar masyarakat Ponorogo dipercaya sebagai sejarah. Adipati Batorokatong yang beragama Islam juga memanfaatkan barongan ini untuk menyebarkan agama Islam. Nama Singa Barongan kemudian diubah menjadi Reog, yang berasal dari kata Riyoqun, yang berarti khusnul khatimah yang bermakna walaupun sepanjang hidupnya bergelimang dosa, namun bila akhirnya sadar dan bertaqwa kepada Allah, maka surga jaminannya. Selanjutnya kesenian reog terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Kisah reog terus menyadur cerita ciptaan Ki Ageng Mirah yang diteruskan mulut ke mulut, dari generasi ke generasi.

Menurut legenda Reog atau Barongan bermula dari kisah Demang Ki Ageng Kutu Suryonggalan yang ingin menyindir Raja Majapahit, Prabu Brawijaya V. Sang Prabu pada waktu itu sering tidak memenuhi kewajibannya karena terlalu dipengaruhi dan dikendalikan oleh sang permaisuri. Oleh karena itu dibuatlah barongan yang terbuat dari kulit macan gembong (harimau Jawa) yang ditunggangi burung merak. Sang prabu dilambangkan sebagai harimau sedangkan merak yang menungganginya melambangkan sang permaisuri. Selain itu agar sindirannya tersebut aman, Ki Ageng melindunginya dengan pasukan terlatih yang diperkuat dengan jajaran para warok yang sakti mandraguna. Di masa kekuasaan Adipati Batorokatong yang memerintah Ponorogo sekitar 500 tahun lalu, reog mulai berkembang menjadi kesenian rakyat. Pendamping Adipati yang bernama Ki Ageng Mirah menggunakan reog untuk mengembangkan kekuasaannya.

Reog mengacu pada beberapa babad, Salah satunya adalah babad Kelana Sewandana. Babad Klana Sewandana yang konon merupakan pakem asli seni pertunjukan reog. Mirip kisah Bandung Bondowoso dalam legenda Lara Jongrang, Babad Klono Sewondono juga berkisah tentang cinta seorang raja, Sewondono dari Kerajaan Jenggala, yang hampir ditolak oleh Dewi Sanggalangit dari Kerajaan Kediri. Sang putri meminta Sewondono untuk memboyong seluruh isi hutan ke istana sebagai mas kawin. Demi memenuhi permintaan sang putri, Sewandono harus mengalahkan penunggu hutan, Singa Barong (dadak merak). Namun hal tersebut tentu saja tidak mudah. Para warok, prajurit, dan patih dari Jenggala pun menjadi korban. Bersenjatakan cemeti pusaka Samandiman, Sewondono turun sendiri ke gelanggang dan mengalahkan Singobarong. Pertunjukan reog digambarkan dengan tarian para prajurit yang tak cuma didominasi para pria tetapi juga wanita, gerak bringasan para warok, serta gagah dan gebyar kostum Sewandana, sang raja pencari cinta.

Versi lain dalam Reog Ponorogo mengambil kisah Panji. Ceritanya berkisar tentang perjalanan Prabu Kelana Sewandana mencari gadis pujaannya, ditemani prajurit berkuda dan patihnya yang setia, Pujangganong. Ketika pilihan sang prabu jatuh pada putri Kediri, Dewi Sanggalangit, sang dewi memberi syarat bahwa ia akan menerima cintanya apabila sang prabu bersedia menciptakan sebuah kesenian baru. Dari situ terciptalah Reog Ponorogo. Huruf-huruf reyog mewakili sebuah huruf depan kata-kata dalam tembang macapat Pocung yang berbunyi: Rasa kidung/ Ingwang sukma adiluhung/ Yang Widhi/ Olah kridaning Gusti/ Gelar gulung kersaning Kang Maha Kuasa. Unsur mistis merupakan kekuatan spiritual yang memberikan nafas pada kesenian Reog Ponorogo.

Warok
Warok sampai sekarang masih mendapat tempat sebagai sesepuh di masyarakatnya. Kedekatannya dengan dunia spiritual sering membuat seorang warok dimintai nasehatnya atas sebagai pegangan spiritual ataupun ketentraman hidup. Seorang warok konon harus menguasai apa yang disebut Reh Kamusankan Sejati, jalan kemanusiaan yang sejati.

Warok dalam pertunjukan Reog Ponorogo © 2005 arie saksono

Warok adalah pasukan yang bersandar pada kebenaran dalam pertarungan antara kebaikan dan kejahatan dalam cerita kesenian reog. Warok Tua adalah tokoh pengayom, sedangkan Warok Muda adalah warok yang masih dalam taraf menuntut ilmu. Hingga saat ini, Warok dipersepsikan sebagai tokoh yang pemerannya harus memiliki kekuatan gaib tertentu. Bahkan tidak sedikit cerita buruk seputar kehidupan warok. Warok adalah sosok dengan stereotip: memakai kolor, berpakaian hitam-hitam, memiliki kesaktian dan gemblakan.Menurut sesepuh warok, Kasni Gunopati atau yang dikenal Mbah Wo Kucing, warok bukanlah seorang yang takabur karena kekuatan yang dimilikinya. Warok adalah orang yang mempunyai tekad suci, siap memberikan tuntunan dan perlindungan tanpa pamrih. “Warok itu berasal dari kata wewarah. Warok adalah wong kang sugih wewarah. Artinya, seseorang menjadi warok karena mampu memberi petunjuk atau pengajaran kepada orang lain tentang hidup yang baik”.“Warok iku wong kang w us purna saka sakabehing laku, lan wus menep ing rasa” (Warok adalah orang yang sudah sempurna dalam laku hidupnya, dan sampai pada pengendapan batin).

Syarat menjadi Warok
Warok harus menjalankan laku. “Syaratnya, tubuh harus bersih karena akan diisi. Warok harus bisa mengekang segala hawa nafsu, menahan lapar dan haus, juga tidak bersentuhan dengan perempuan. Persyaratan lainnya, seorang calon warok harus menyediakan seekor ayam jago, kain mori 2,5 meter, tikar pandan, dan selamatan bersama. Setelah itu, calon warok akan ditempa dengan berbagai ilmu kanuragan dan ilmu kebatinan. Setelah dinyatakan menguasai ilmu tersebut, ia lalu dikukuhkan menjadi seorang warok sejati. Ia memperoleh senjata yang disebut kolor wasiat, serupa tali panjang berwarna putih, senjata andalan para warok. Warok sejati pada masa sekarang hanya menjadi legenda yang tersisa. Beberapa kelompok warok di daerah-daerah tertentu masih ada yang memegang teguh budaya mereka dan masih dipandang sebagai seseorang yang dituakan dan disegani, bahkan kadang para pejabat pemerintah selalu meminta restunya.

Gemblakan
Selain segala persyaratan yang harus dijalani oleh para warok tersebut, selanjutnya muncul disebut dengan Gemblakan. Dahulu warok dikenal mempunyai banyak gemblak, yaitu lelaki belasan tahun usia 12-15 tahun berparas tampan dan terawat yang dipelihara sebagai kelangenan, yang kadang lebih disayangi ketimbang istri dan anaknya. Memelihara gemblak adalah tradisi yang telah berakar kuat pada komunitas seniman reog. Bagi seorang warok hal tersebut adalah hal yang wajar dan diterima masyarakat. Konon sesama warok pernah beradu kesaktian untuk memperebutkan seorang gemblak idaman dan selain itu kadang terjadi pinjam meminjam gemblak. Biaya yang dikeluarkan warok untuk seorang gemblak tidak murah. Bila gemblak bersekolah maka warok yang memeliharanya harus membiayai keperluan sekolahnya di samping memberinya makan dan tempat tinggal. Sedangkan jika gemblak tidak bersekolah maka setiap tahun warok memberikannya seekor sapi. Dalam tradisi yang dibawa oleh Ki Ageng Suryo ngalam, kesaktian bisa diperoleh bila seorang warok rela tidak berhubungan seksual dengan perempuan. Hal itu konon merupakan sebuah keharusan yang berasal dari perintah sang guru untuk memperoleh kesaktian.

Kewajiban setiap warok untuk memelihara gemblak dipercaya agar bisa mempertahankan kesaktiannya. Selain itu ada kepercayaan kuat di kalangan warok, hubungan intim dengan perempuan biarpun dengan istri sendiri, bisa melunturkan seluruh kesaktian warok. Saling mengasihi, menyayangi dan berusaha menyenangkan merupakan ciri khas hubungan khusus antara gemblak dan waroknya. Praktik gemblakan di kalangan warok, diidentifikasi sebagai praktik homoseksual karena warok tak boleh mengumbar hawa nafsu kepada perempuan.

Saat ini memang sudah terjadi pergeseran dalam hubungannya dengan gemblakan. Di masa sekarang gemblak sulit ditemui. Tradisi memelihara gemblak, kini semakin luntur. Gemblak yang dahulu biasa berperan sebagai penari jatilan (kuda lumping), kini perannya digantikan oleh remaja putri. Padahal dahulu kesenian ini ditampilkan tanpa seorang wanita pun.

Reog di masa sekarang
Seniman Reog Ponorogo lulusan sekolah-sekolah seni turut memberikan sentuhan pada perkembangan tari reog ponorogo. Mahasiswa sekolah seni memperkenalkan estetika seni panggung dan gerakan-gerakan koreografis, maka jadilah reog ponorogo dengan format festival seperti sekarang. Ada alur cerita, urut-urutan siapa yang tampil lebih dulu, yaitu Warok, kemudian jatilan, Bujangganong, Klana Sewandana, barulah Barongan atau Dadak Merak di bagian akhir. Saat salah satu unsur tersebut beraksi, unsur lain ikut bergerak atau menari meski tidak menonjol. Beberapa tahun yang lalu Yayasan Reog Ponorogo memprakarsai berdirinya Paguyuban Reog Nusantara yang anggotanya terdiri atas grup-grup reog dari berbagai daerah di Indonesia yang pernah ambil bagian dalam Festival Reog Nasional. Reog ponorogo menjadi sangat terbuka akan pengayaan dan perubahan ragam geraknya.